
Seputar Informasi Kesehatan
Sakit pinggang belakang bisa sangat mengganggu aktivitas harian. Rasa nyeri, kaku, atau tegang pada area pinggang seringkali muncul akibat aktivitas fisik berlebihan, postur tubuh yang salah, hingga kondisi medis tertentu seperti saraf kejepit, kehamilan, atau osteoartritis.
Untungnya, kini tersedia berbagai obat yang bisa membantu meredakan nyeri dan membuat tubuh kembali nyaman bergerak. Obat-obat ini hadir dalam bentuk oles maupun tablet, dan bisa didapatkan dengan atau tanpa resep dokter, tergantung jenisnya.
Berikut daftar obat sakit pinggang belakang yang terbukti ampuh meredakan keluhan:
Mengandung kombinasi paracetamol dan ibuprofen, Paramex Nyeri Otot bekerja dengan dua cara: mengurangi rasa sakit sekaligus meredakan peradangan. Cocok untuk meredakan nyeri otot akibat aktivitas berat. Diminum 1 tablet, 3–4 kali sehari. Tidak disarankan untuk ibu hamil.
Obat berbentuk gel ini mengandung diclofenac yang cepat menyerap ke dalam kulit. Dengan cara kerja menghambat prostaglandin (zat pemicu nyeri), Voltaren memberikan efek lega langsung di area pinggang yang sakit. Gunakan 3–4 kali sehari.
Selain ibuprofen sebagai pereda nyeri, obat ini juga mengandung vitamin B1, B6, dan B12 untuk menunjang kesehatan saraf. Efektif mengatasi nyeri otot maupun saraf yang ditandai dengan kram, kesemutan, atau kebas. Diminum 1 kaplet, 3 kali sehari.
Balsem klasik yang punya efek pendinginan ini mengandung peppermint oil, camphor, dan methyl salicylate. Oleskan pada area yang nyeri untuk meredakan otot tegang dan memberi rasa rileks.
Obat resep ini mengandung eperisone hydrochloride, pelemas otot yang membantu mengurangi kejang dan kekakuan. Cocok untuk nyeri otot yang disebabkan oleh spasme otot punggung. Hanya boleh dikonsumsi sesuai petunjuk dokter.
Dengan kandungan asam mefenamat, Mefinal mampu mengurangi peradangan dan nyeri di punggung. Efektif untuk nyeri akibat cedera atau otot tegang. Wajib dengan resep dokter dan tidak dianjurkan saat mengemudi karena bisa menyebabkan kantuk.
Plester pereda nyeri yang praktis digunakan ini mengandung menthol dan methyl salicylate. Ditempel langsung pada area yang sakit dan bisa digunakan hingga 8 jam. Aman untuk anak usia 12 tahun ke atas hingga dewasa.
Obat antiinflamasi nonsteroid ini bekerja efektif mengurangi nyeri dan pembengkakan. Cocok untuk nyeri otot, sendi, maupun saraf. Perlu resep dokter dan pemakaian hati-hati bagi yang punya masalah lambung atau ginjal.
Berbahan dasar herbal, minyak ini membantu melancarkan aliran darah, meredakan otot kaku, dan mengurangi peradangan. Bisa digunakan rutin 3–5 kali sehari setelah mandi atau sebelum tidur.
Salep ini memberikan sensasi dingin-hangat yang nyaman. Kandungan metil salisilat dan menthol-nya meredakan nyeri otot serta memberikan efek relaksasi pada area pinggang yang terasa tegang.
Catatan Penting: Meski banyak pilihan obat yang bisa digunakan, penting untuk memahami penyebab dari sakit pinggang yang Anda alami. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika nyeri tidak membaik atau disertai gejala lain seperti kesemutan, mati rasa, atau kelemahan pada kaki.
Dengan penanganan yang tepat, Anda bisa kembali beraktivitas tanpa terganggu oleh rasa nyeri di pinggang belakang.